Selasa, 30 September 2014

Latihan Tanggap Tsunami

Ribuan Pelajar Dilatih Tanggap Tsunami

 

30 September 2014


PARIGI,(KP).- Sesuai juklak juknis ada sekitar 30 kegiatan dalam penyelenggaraan Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) dan Jumpa Temu Karya (JUMTEK) se-Jawa Barat yang rencananya akan dilaksanakan pada 14 Oktober 2014 di Kabupaten Pangandaran.

Hal tersebut dikatakan Wa­kil Ketua PMI Provinsi Jawa Barat Drs. Deni Ramdani saat pelaksanaan rapat persiapan Jumbara dan jumtek se-Jabar di kantor Bupati Pangandaran, Senin, (29/9/2014).

Dani Ramdani mengatakan, akan hadir dalam acara Jum­bara dan Jumtek tersebut sekitar 1750 peserta dari 27 kabupaten/kota yang ada di Prov­insi Jawa Barat.

“Dari jumlah tersebut belum termasuk 150 dari panitia yang diambil dari para pengurus PMI Provinsi dan PMI Kab Pangandaran,”ujarnya.

Lanjut Dani, pelaksanaan akan berlangsung dari tanggal 12-17 Oktober 2014 yang diantaranya pada Minggu, (12/9) melakukan cek-in dan dilanjutkan acara pembukaan pada Selasa, (14/9).

“Nah setelah itu akan diisi dengan berbagai pelaksanaan kegiatan yang diikuti oleh para peserta yang terdiri dari ang­gota PMI dan para relawan yang pada puncak acaranya akan diisi dengan kegiatan simulasi tsunami,”ujar Dani.

Dikarenakan Pangandaran merupakan daerah perairan, salah satu kegiatan tersebut dikatakan Dani diantaranya kegiatan tata cara penyelamatan jiwa di laut atau pantai.

“Acara tersebut juga akan dihadiri oleh tamu undangan dari Jawa Tengah, Daerah Isti­mewa Yogyakarta, Jakarta dan Banten sebagai tim juri atau peninjau dalam kegiatan tersebut,”ujarnya.


Jusuf Kala Tak Hadir

Dani melanjutkan, Ketua PMI Pusat H. Jusuf Kalla Wakil Presiden terpilih kemungkinan besar tidak bisa hadir dalam acara Jumbara dan Jumtek tersebut dikarenakan sedang mempersiapkan diri untuk pelaksanaan pelantikan dirinya sebagai wakil Presiden.

Sementara Sekda Kab. Pa­ngandaran Mahmud SH, MH yang juga Ketua PMI Kab Pa­ngandaran mengatakan, pelaksanaan Jumbara dan Jumtek ini baru pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Pangan­daran sebagai DOB kabupaten pemekaran yang baru saja berjalan kurang lebih selama 1,5 tahun.

“Jadi berkaitan dengan ang­garan yang masih minim, ma­ka kami sebagai tuan rumah akan membantu dan memfasilitasi untuk kelancaran kegiatan tersebut,” ujarnya.

Mahmud melanjutkan, wa­lau­­pun PMI Kab. Pangandaran sudah terbentuk namun untuk bantuan anggaran masih mengacu DPA melalui Bagian Kesra Setda Pangandaran.

“Karena kepengurusan PMI akan mendapatkan bantuan anggaran langsung baik dari APBD maupun Banprov, itu pun apabila kepengurusan sudah berjalan selama tiga tahun,”jelasnya.

Jadi, untuk kelancaran ke­giatan tersebut dikatakan Mah­mud, pihaknya akan mempersiapkan segala keperluan ke­giatan tersebut termasuk tempat, penanganan sampah, pengamanan dan lainnya.

Rapat persiapan yang diha­diri oleh Badan penanggula­ng­an Bencana Daerah (BP­BD) dan PMI Provinsi Ja­bar, para Kepala SKPD dan Kabid dinas terkait, TNI-AL, Polair, pengurus PMI Kab Pangan­daran, Ketua Balawista, Sek­mat, Ke­pa­la Desa Pangan­daran, Bap­pe­da serta Asda II Kab pangandaran Drs Undang Sohbarudin.


Diskon Tiket

Berkaitan dengan kegiatan Jumbara dan Jumtek tersebut yang rencananya akan dilaksanakan di dalam kawasan objek wisata pantai Pangan­daran, Kepala Dinas Pariwi­sata, Perindagkop dan UMKM Kab. Pangandaran Drs. Muhlis mengatakan, para peserta akan diberikan discon tiket masuk ke objek wisata. “Kami tergantung pimpinan, kalau memang mau dibe­bas­kan biaya masuk atau tidak­nya. Namun untuk mengejar target, kami akan memberi keringanan harga tiket sebesar 20 persen dengan syarat ada surat perngajuan keringanan harga tiket masuk dari PMI Provinsi,”ujarnya seraya mengatakan tiket tersebut berlaku sampai kegiatan tersebut selesai.

“Artinya biaya tiket hanya satu kali pembayaran saja walaupun kendaraan peserta keluar masuk kawasan objek wi­sata. Itu pun dengan sarat, kami minta daftar nomor ken­daraan para peserta dan menempel tanda di kendaraan ter­sebut agar petugas kami agar bisa mengetahuinya sehingga mempersilahkan keluar masuk kawasan objek wisata pantai Pangandaran,”jelas Muhlis.E-43*** 

0 komentar:

Posting Komentar